Taman Balekambang, Paru-parunya Kota Solo Yang Layak Untuk Anda Kunjungi Saat Berlibur di Sana

Taman Balekambang
instagram balekambang solo

Taman Balekambang dibangun pada tahun 1921 oleh KGPAA Mangkunegara VII sebagai symbol cinta seorang ayah kepada kedua putrinya GRAy Partini Husein Djayaningrat dan GRAy Partinah Sukanta.

Tempat ini mulai dibuka untuk umum pada saat pemerintahan KGPAA Mangkunegara VIII dan sejak saat itu, mulai diselenggarakan beragam kesenian untuk rakyat.

Salah satu kesenian yang ditampilkan pada saat itu adalah ketoprak lesung yaitu kesenian ketoprak yang diiring-iringi music lesung

Pada tahun 2008 taman ini mulai direvitalisasi dan mulai dimultifungsikan. Kini taman ini menjadi taman seni & budaya, taman edukasi, taman botani, dan taman rekreasi.

Sebagai paru-parunya Kota Solo, tentunya taman ini memiliki pohon-pohon hijau rimbun yang menjulang tinggi.

Taman yang merangkap hutan kecil ditengah kota Solo ini, juga memiliki koleksi hewan-hewan yang lucu seperti rusa, merak, dan itik yang ramah manusia.

Selain itu, taman ini juga masuk dalam list wisata kota solo yang wajib masuk list untuk di kunjungi

Tak hanya itu, tersedia juga wahana reptile di taman ini seperti kura-kura, ular, varanus salvator, dan masih banyak lagi.

Syarat Berkunjung dan Jam Buka Taman Balekambang Solo

Ada persyaratan yang harus Anda penuhi untuk berkunjung ke taman ini antara lain:

  1. Melakukan scan QR aplikasi Peduli Lindungi atau menunjukan serivikat vaksin.
  2. Menjaga ketenangan hewan-hewan yang ada dan tidak membuat gaduh
  3. Orang tua wajib mengawasi anak-anaknya yang sedang bermain diarea taman
  4. Terbuka untuk umum dan tiket masuk gratis, kecuali wahana-wahana yang tersedia

Jam operasional taman wisata kota solo ini adalah setiap hari, dimulai dari pukul 07.00 – 17.00 WIB. Menurut informasi dari akun pengelola @balekambangsolo, saat ini taman sedang dilakukan renovasi namun taman masih dibuka dan berkegiatan seperti biasanya.

Wahana Yang Tersedia di Taman Balekambang Solo

Terdapat setidaknya ada 5 wahana permainan yang layak untuk Anda coba bersama dengan kerabat saat mengunjungi taman ini.

Berikut wahana permainan yang tersedia saat ini:

1. Kolam Keceh

Harga tiket masuk adalah Rp 5.000 persatu orang. Wahana mini waterboom ini dikhususkan untuk anak-anak tentunya dengan pengawasan orang tua.

Sebagai pelengkap, tersedia permainan anak seperti seperti prosotan, ayunan, jungkitan, dan lain sebagainya.

Kolam kecil ini dijamin aman untuk anak-anak dikarenakan kedalalaman kola mini hanyalah 20 centimeter

2. Taman Kelinci

Harga tiket masuk ke wahana ini sama seperti di kolam keeh yaitu Rp 5.000 untuk perorang. Disini orang tua dapat mengajarkan ke anak-anak bagaimana cara menyayangi hewan, memelihara hewan, dan memberi makan hewan

3. Naik Perahu

Untuk wahana naik perahu harga tiket masuk memiliki perbedaan yang cukup lumayan dari wahana-wahana yang lain.

Tiket masuk ke wahana ini dibandrol dengan harga Rp 25.000 hingaa Rp 30.000 untuk satu orang dan Anda dapat memilih ingin menggunaan perahu besar atau perahu kecil untuk berkeliling

Wahana naik perahu ini tersedia di area Taman Partini Tuin atau Taman Air Partini yang sebelumnya difungsikan sebagai penampungan air namun sekarang telah beralih fungsi sebagai wahana naik perahu,

4. Outbound

Wahana outbound disini dipenuhi pepohonan yang rindang. Jika Anda ingin bersantai sejenak bersama kerabat, Anda dapat memilih tempat ini sebagai alternatif tempat istirahat sebelum melanjutkan eksplor tempat yang lainnya.

5. Mancing Candak Colke

Di kolam utama taman, terdapat wahana pemancingan ikan. Disini tentunya Anda dapat memancing ikan.

Wahana ini diadakan untuk meperkenalkan jenis-jenis ikan dan difungsikan sebagai edukasi cara memancing yang benar tanpa menggunakan potas atau petasan.

Leave a Comment